Newsletter
Edisi 33 / Juni 2007
Pengrajin Jogja Sukses di Pameran Interior Tokyo
Dibawah proyek “One Village One Product” yang diselenggarakan oleh JETRO, 9 Pengrajin asal Jogja memamerkan produk-produk mereka pada acara “ Interior lifestyle Exhibition “ dari tanggal 6 sampai tanggal 8 Juni di Tokyo Big Sight, merupakan salah satu tempat pameran Internasional terbesar di Jepang.
Mereka memamerkan mebel kayu ( meja makan, kursi, meja tamu, sofa dan lain-lain), produk batik (sarung bantal kursi dan baki kayu), kerajinan bambu ( kap lampu), produk kulit ikan pari (kotak perhiasan dll) bingkai wayang atau baju yang dibuat dari sutera emas.
Selama 3 hari pameran, “stan Jogja” dikunjungi oleh 1,750 orang Jepang yang berasal dari pedagang eceran,pedagang toko serba ada, pedagang grosir, pabrik dan lain-lain. Sebagian besar dari mereka tertarik dengan kualitas yang tinggi atau desain yang modern dan telah mengubah pandangan mereka terhadap kerajinan tangan Indonesia. Salah seorang pengunjung stan Jogja mengatakan “Keterampilan dan teknik tradisonal terlihat pada produk-produk ini, namun pada saat yang bersamaan nampak modern dan cocok dengan gaya hidup di Jepang saat ini.” Para produsen dari Jogjakarta dapat bertemu dengan banyak pembeli potensial dan melakukan negosiasi bisnis dengan pembeli dari Jepang di dalam stan.
Proyek percontohan OVOP di Jogjakarta dimulai tahun lalu. Ketika Bapak Yusuf Kalla, Wakil Presiden Republik Indonesia dan Mr. Osamu Watanabe, Presiden JETRO (saat itu) bertemu di Tokyo pada tanggal 24 Mei 2006. Mr. Watanabe menyatakan bahwa JETRO telah siap untuk mendukung promosi OVOP di Indonesia, dan mereka sepakat bahwa sebuah proyek percontohan akan dilaksanakan. Tidak lama kemudian, pada tanggal 27 Mei 2006 terjadi gempa bumi yang meluluhlantahkan Jogjakarta, yang merupakan salah satu pusat kerajinan tangan tradisional di Indonesia. Kemudian JETRO memutuskan untuk memulai proyek percontohan untuk membatu rekonstruksi di Jogjakarta dengan menghidupkan kembali industri kerajinan lokal.
JETRO telah mengirim tenaga ahli dari Jepang dibidang produk-produk yang berhubungan dengan interior ke Jogjakarta sebanyak 6 kali sejak bulan September 2006 sampai Mei 2007. Para ahli dan produsen mengembangkan produk mereka dengan menggunakan teknik, sumberdaya dan tradisi setempat seperti batik, wayang dan semacamnya. Para tenaga ahli menekankan bahwa produsen harus membuat produk yang diinginkan pembeli, bukan membuat produk yang diinginkan oleh produsen sendiri.
JETRO akan mengadakan seminar di Jogjakarta pada bulan Juli atau Agustus untuk memberi informasi hasil pameran kepada perusahaan atau pejabat pemerintah daerah Jogjakarta dan juga propinsi-propinsi terdekat.
[Gerai One Village One Product dibuka Kembali di Tiga Bandar Udara Jepang]
Mengikuti sukses dari “One-Village, One-Product (OVOP) markets” (gerai One-Village, One-Product) yang dibuka di di tujuh bandara di seluruh Jepang dari bulan Febuari 2006 sampai Maret 2007, JETRO bersama degan Kementrian Ekonomi, Perdagangan dan Industri (METI) Jepang dan pengelola pasar, kembali membuka pasar OVOP di tiga bandar udara utama di Jepang yaitu: Narita, Kansai dan Haneda. Pasar dengan tampilan produk yang menarik dari negara-negara berkembang seperti makanan olahan, kerajinan dan aksesoris, kegiatan ini bertujuan untuk mempromosikan produk-produk dan negaranya kepada masyarakat luas.
Pasar OVOP merupakan suatu produk “New Development Initiative for Trade”( Pengembangan Inisiatif Baru untuk Perdagangan)dari Jepang, yang diumumkan di bulan Desember 2005 oleh Perdana Menteri Jepang Junichiro Koizumi. Dibawah prakarsa tersebut, JETRO dan METI ditugaskan untuk mendukung perkembangan dan pelaksanaan promosi OVOP guna membantu mendorong perekonomian negara-negara berkembang (khusunya LDCs atau “least development countries”(Negara-negara Kurang Berkembang)).
Sebanyak 360,000 orang telah mengunjungi Pasar OVOP pada tahun anggaran 2006, yang di buka di bandar udara Narita, Kansai, Chubu (centrair), Kobe, Haneda, Osaka dan Fukuoka (Pasar Kobe dijalankan oleh METI dan MIPRO (Manufactured Imports and Investment Promotion Organization).
Silahkan Singgah di gerai OVOP bila nanti anda mengungjungi Narita, Kansai atau Haneda.
Lokasi Gerai OVOP Tahun Anggaran 2007:
Narita International Airport
Buka pada tanggal: 15 April 2007 jam kerja: 09:00-17:00
Lokasi: Terminal 1, Central Building, lantai 4
Kansai International Airport
Buka pada tanggal: 22 April 2007 jam kerja: 09:00-17:00
Lokasi: Passenger Terminal Building, Lobby Keberangkatan lantai 2
Haneda Airport
Buka pada tanggal: 1 Mei 2007 jam kerja: 09:00-17:00
Lokasi: Terminal 2, Market Place lantai 2
Masuk : Gratis
Penyelenggara : JETRO dan METI
Situs yang berhubungan
METI http://www.meti.go.jp/english/information/data/OVOP.html
Japan Government Internet TV(Bahasa Jepang) http://nettv.gov-online.go.jp/channel.html?c=61 (Pilih "Global One Village, One Product" pada menu di sebelah kanan atas.)
Untuk informasi lebih lanjut, silahkan menghubungi:
Atsushi Tanaka, Mikiko Ishii
Trade Fair Division, Trade Fair Department
Japan External Trade Organization (JETRO)
TEL : 03-3582-4936 E-mail : LDC@jetro.go.jp
Business Matching Database (TTPP)
Melakukan kemitraan bisnis secara online melalui layanan JETRO
Database tentang kemitraan bisnis secara online yang tersedia gratis, memungkinkan perusahaan dan perorangan diseluruh dunia melakukan kemitraan bisnis melalui sekitar 30,000 lebih usulan dan/atau proposal bisnis. TTPP menjangkau mitra bisnis potensial di Jepang dan dunia internasional. Daftarkan perusahaan anda dan sampaikan proposal bisnis anda melalui TTPP https://www3.jetro.go.jp/ttppoas/index.html
TTPP juga dapat diakses melalui website KADIN Indonesia http://www.kadin-indonesia.or.id (klik pada bagian “temu usaha”).